Deteksi Paparan Virus Corona Dengan Rapid Test dan PCR Swab Test

You are currently viewing Deteksi Paparan Virus Corona Dengan Rapid Test dan PCR Swab Test

Demi mencegah dampak dari infeksi Covid-19, seseorang – terutama yang sering bertemu dengan orang lain – untuk serutin mungkin melakukan tes kesehatan. Tes kesehatan yang dimaksud adalah yang dikenal dengan Rapid Test dan PCR Test.

Indonesia menjadi negara yang terkena dampak paling parah, bahkan sebagaimana dikutip dari The Jakarta Post, merupakan negara dengan kasus Covid-19 tertinggi di Asia Tenggara. Ini mengisyaratkan kepada kita bahwa virus Covid-19 sangat cepat penularannya, oleh karena itu kita diharapkan untuk melakukan langkah-langkah preventif dan melakukan tes kesehatan.

Indonesia kasus terbanyak covid-19 di Asia Tenggara

Deteksi Dini Infeksi Covid-19 dengan Rapid Test

Rapid test adalah pemerikasaan awal untuk mendeteksi apakah seseorang telah terinfeksi virus Corona. Rapid test dilakukan dengan mengambil sampel darah untuk diperiksa apakah darah mengandung antibodi IgG dan IgM. Antibodi IgG dan IgM ini dikeluarkan tubuh ketika ada virus Corona yang masuk. Hasil tes berupa reaktif atau non-reaktif.

Rapid test ini tidak bisa dipakai sebagai dasar acuan seseorang benar-benar terinfeksi Covid-19, karena terbentuknya antibodi IgG dan IgM berselang cukup lama, sehingga hasil yang dikeluarkan dari pemeriksaan ini bisa jadi tidak valid.

Namun demikian, manakala seseorang mendapatkan hasil reaktif pada rapid test, perlu dilakukan tes lanjutan yaitu dengan PCR test atau yang lazim disebut dengan swab test.

Validasi Paparan Covid-19 dengan PCR Test (Swab Test)

Sebagai tes lanjutan setelah seseorang dinyatakan reaktif pada rapid test, seseorang harus menjalani PCR test untuk memastikan apakah benar bahwa tubuhnya terinfeksi virus Corona. PCR test atau swab test adalah deteksi material genetik pada seseorang apakah dalam tubuhnya mengandung suatu virus tertentu, dalam hal ini virus Corona. Pengujian ini dilakukan dengan cara mengambil sampel lendir pada rongga hidung (nasofaring dan atau orofarings) untuk diperiksa di laboratorium. Hasil yang dikeluarkan adalah positif atau negatif menderita Covid-19.

Pemerintah sudah berupaya sedemikian rupa untuk memperbanyak lokasi-lokasi dilakukannya rapid test dan PCR test di seluruh Indonesia. Bahkan, sebagaimana dikutip dari website covid19.go.id, pemerintah Indonesia mendapatkan bantuan pengadaan PCR test dari Korea Selatan senilai USD 500.000 dengan harapan pemerataan lokasi tes semakin cepat.

Perbedaan Rapid Test dengan PCR Test (Swab Test)

Ada beberapa perbedaan antara kedua test tersebut, berikut saya rangkum:

Rapid TestPCR Test
Sampel yang diambilDarah dari ujung jari atau venaLendir dari nasofaring atau orofarings
ProsedurSederhana dan lebih cepat keluar hasilnyaRumit dan lebih lama karena melibatkan tes laboratorium
HasilReaktif atau non-reaktifPositif atau negatif
FungsiUntuk screening awalUntuk diagnosa pasti
HargaKisaran Rp 150.000Kisaran Rp 1.000.000 keatas

Lokasi Rumah Sakit yang Menyediakan PCR Test (Swab Test)

Hampir di seluruh wilayah Indonesia telah ada rumah sakit yang menyediakan rapid test dan PCR test. Sebagian rumah sakit bahkan ditunjuk secara khusus oleh pemerintah sebagai RS rujukan khusus pasien penderita Covid-19.

Namun ada cara yang lebih mudah untuk mencari lokasi PCR test. Pada salah satu halaman website Halodoc.com (https://www.halodoc.com/cari-dokter/spesialis/pcr-test) ada fitur untuk mencari lokasi rumah sakit yang menyediakan PCR test atau tes swab. Hasil pencarian bisa disortir menyesuaikan dengan lokasi tertentu. Saat artikel ini ditulis, ada 151 hasil pencarian RS yang menyediakan tes swab.

Halodoc adalah situs kesehatan online yang membahas tentang penyakit, kesehatan, tips sehat, serta menyediakan layanan konsultasi online dengan dokter. Memudahkan pengguna karena biaya konsultasi yang cukup terjangkau dan tidak perlu keluar rumah.

Apa perbedaan rapid test dengan swab test?

Rapid test adalah tes skrining singkat untuk pendeteksian awal paparan Covid-19. Swab test adalah diagnosa mendalam apakah seseorang benar-benar terpapar Covid-19 atau tidak.

Dimana lokasi RS untuk swab test?

Daftar rumah sakit yang memiliki layanan PCR test atau tes swab bisa dilihat disini: https://www.halodoc.com/cari-dokter/spesialis/pcr-test

Berapa biaya rapid test?

Biaya rapid test berkisar Rp 150.000 sekali tes.

Berapa biaya PCR test atau swab test?

Biaya PCR test tiap rumah sakit berbeda-beda. Rentang harga mulai Rp 1.000.000 hingga Rp 3.000.000

Tinggalkan Balasan