Sobat, kali ini saya akan berbagi tips mengecat rumah. Tips ini biasa diperlukan dalam projek renovasi atau desain rumah agar hasil pengecatan maksimal tentunya.
 |
| kaboompics.com |
Memang bukan tips yang detil mengenai prosedur pengecatan seperti yang dilakukan tukang cat profesional, atau ahli bangunan. Tetapi setidaknya tips ini memberikan gambaran umum mengenai apa saja yang harus disiapkan sebelum melakukan projek tersebut.
- Ada beberapa perbedaan dalam mengecat tembok rumah baru dengan tembok rumah lama. Mengecat tembok rumah baru relatif lebih mudah karena bisa langsung dicat. Namun apabila tembok lama yang akan dicat, maka anda perlu melakukan pengecekan pada permukaan tembok. Amati dan raba dengan tangan, apakah teerdapat pengelupasan? Apakah terdapat gelembung tak rata yang muncul dari lapisan cat lama dan membuat tembok terasa kasar dan mudah hancur? Jika ya, maka anda perlu melakukan sekrap pada permukaan tembok hingga semua lapisan rata dan halus. Lapisan cat lama juga perlu diamplas hingga permukaan terlihat bersih, dan bebas kotoran, debu. Setelah itu beri satu lapisan cat dan tunggu hingga kering.
- Alternatif lain agar permukaan tembok dengan sisa-sisa pengelupasan cat lama yang menempel bisa dibersihkan dengan maksimal adalah dengan memberikan satu lapisan plamir. Hal ini dilakukan jika ternyata pembersihan biasa agak menyulitkan atau tampak kurang bersih. Anda juga perlu menyingkirkan sisa-sisa jamur atau lumut di tembok lama dengan membuangnya/ membersihkannya sampai tuntas kemudian dilapisi plamir.
- Sebelum prosedur memberi plamir rumah, anda perlu menyiram air pada tembok lalu keringkan dalam beberapa hari.
- Lapisi tembok yang hendak diplamir dengan wall sealer. Tujuannya untuk menetralisir ph semen agar sesuai dengan ph cat tembok. Selain itu fungsi wall sealer adalah agar cat tidak mudah rontok dan warna cat lebih stabil/tahan lama sesuai aslinya.
Baca juga : Tips Mendesain Dapur yang Kecil
- Hasil terbaik dalam pengecatan bisa dipengaruhi berbagai faktor. Salah satunya adalah dengan memberikan waktu pengeringan yang cukup sebelum proses pengecatan. Tembok perlu dikeringkan dengan maksimal guna mencegah pengelupasan atau kelembapan yang teerlalu tinggi pada tembok sehingga mempengaruhi penyerapan cat.
- Jika anda ingin mengganti warna lain pada tembok yang sudah berwarna, maka sebaiknya anda menggunakan cat tembok yang mempunyai daya lapis yang kuat sehingga bisa tertutup sempurna. Namun jika tidak ada, anda bisa menggunakan kuas rol dan menutup warna yang lama dengan memakai plamir tembok.
Semoga bermanfaat 🙂
-nisa
